Sinopsis :
Eksistensi dakwah secara praktis tidak diragukan lagi oleh semua pihak. Dalam konteks Islam, dakwah diakui memainkan peran strategis sebagai upaya internalisasi, sosialisasi, publikasi, dan institusionalisasi nilai-nilai Islam kepada umat manusia. Secara teoretis, para pemerhati dan ahli dari berbagai bidang ilmu berkesimpulan bahwa dakwah sudah menjadi ilmu tersendiri. Dakwah bukan sekadar bagian dari Ilmu Agama melainkan bagian dari Ilmu Sosial.
Buku ILMU DAKWAH : Perspektif Filsafat Mabadi ‘Asyarah ini secara substantive merupakan kajian dakwah dari segi filsafat ilmu, yaitu dilihat dari sisi trilogy aspek ilmu (ontology, epistemology, dan aksiologi) yang menjadi pandan dalam mengkaji suatu disiplin ilmu. Trilogi aspek ilmu tersebut kemudian dikembangkan lebih luar dengan menggunakan sepuluh aspek ilmu yang dikenal dengan mabadi ‘asyarah atau mabdad ‘asrah, yaitu meliputi hakikat, objek kajian, manfaat, kaitan dengan ilmu lain, keutamaan, perumus awal, nama ilmu, sumber (dasar ilmu), hokum mempelajari, dan problematikanya.
Dengan mengkaji dakwah berdasarkan cara pandang sepuluh aspek ilmu tersebut, diharapkan ekberadaan Ilmu Dakwah akan lebih terstruktur, sistematis, dan massif serta dapat berdiri sendiri sebagai sebuah disiplin ilmu.
Buku ini sangat penting bagi pelaku, pemerhati, mahasiswa, dan dosen yang menggeluti bidang dakwah agar dapat memahami dakwah dan Ilmu Dakwah lebih komprehensif.
Lihat buku Dakwah lainnya