Dr. Nurlaela Arief, MBA, akrab disapa Lala Arief, lulus dari pendidikan S-1 Manajemen SDM Universitas Padjadjaran (Unpad); S-2 Magister Business Administration (MBA) dari Institut Teknologi Bandung (ITB); dan S-3 Program Doktor llmu Komunikasi Universitas Padjajaran Bandung (Unpad) pada Desember 2018 dengan predikat cumlaude.
Saat ini bekerja di PT Bio Farma (Persero) sebagai Head of Corporate Communications. Ia memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun dan telah menduduki berbagai profesi di perusahaan, seperti Manager Training Development, Manager HR Service & Industrial Relations, Supervisor Human Resources Development, dan HR Information System, serta mengawali karier sebagai Sekretaris Direktur SDM dan Sekretaris Direktur Keuangan.
Penulis telah mengikuti berbagai training, workshop, studi banding, dan konferensi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, seperti Certified International dalam bidang Sustainability Reporting dari GRI Belanda; Social Media di Singapore dan Kuala Lumpur; mengikuti pertemuan PR internasional di Dubai, Paris, London, Frankfurt, dan Oslo Norwegia; pernah mengikuti program dari Kementerian Luar Negeri Singapore untuk belajar bahasa Inggris selama 2 bulan lebih di Nanyang Polytechnic.la juga sering menjadi pembicara, trainer, serta narasumber PR dan komunikasi tingkat nasional, Asean, dan internasional, serta dipercaya sebagai pengajar tamu di SBM ITB mata kuliah Komunikasi Bisnis untuk kelas internasional.
Berbagai penghargaan telah ia raih. antara lain Insan PR Indonesia (2016): tokoh PR Inspirasional yang diselenggarakan oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat, diserahkan oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya (2015); terbaik ke- 1 The Best Public Relations Manager BUMN se-Indonesia dan mendapatkan Piala dari Menteri Negara BUMN saat itu, Dahlan Iskan (2013); The Winner Secretary Award, Asia Pacific di India (2006); serta berbagai penghargaan The Best Social Campaign Program (Social Media) dari majalah MIX (SWA group) dan lain-lain.
Selain aktif bekerja, ia juga aktif pada organisasi profesi, mendapat kepercayaan sebagai Ketua Perhimpunan Humas Indonesia (Perhumas Bandung periode :2015-2017 dan 2018-2020; Ketua Bidang Wilayah dan Sosial Forum Humas BUMN periode 2015-2019; Anggota IPRA (International PR association);
Ketua Ikatan Sekretaris Indonesia (ISI) JABAR periode 2007-2010. Ia juga telah memiliki jurnal internasional, Publications, serta sangat menyukai nenulis. Hasil karyanya, antara lain sudah terbit di Jurnal Scopus Q1; Journal of Communication Management; Counterfeit Vaccine in Indonesia, Managing the Issues arough media; Revealing The Truth Beyond Hoax on Health Issues; Parent Trust on nmunization Program; di Atlantis Press; pernah presentasi mewakili Indonesia untuk World Public Relations Forum, Oslo, Norway, 21-22 April 2018; serta erbagai tulisan opini di media dan mengisi kolom rubrik PR sejak 2015.
Penulis pernah menulis beberapa artikel, antara lain Indonesia Bicara Baik; 10 Taktik Terbaik PR BUMN (a part of case study); Public Relations in the age of disruption (satu tulisan); Peradaban Digital (satu artikel); Kumpulan Tulisan inspiratif (5 tulisan). lain itu, ia juga memiliki kegiatan sosial dalam pengembangan UKM, antara lain membantu UKM untuk membuat PR strategy, media strategy, branding & campaigning beberapa proyek CSR, dan sebagai anggota tim promosi geopark Ciletuh Palabuhan Ratu berdasarkan SK Gubernur Jawa Barat.
Dua buku karya Nurlaela Arief yang terbit di Penerbit Simbiosa :
- PUBLIC RELATIONS IN THE ERA OF ARTIFICIAL INTELLIGENCE : Bagaimana Big Data dan AI Merevolusi Dunia PR (2019)
- CORPORATE COMMUNICATIONS, Praktik Terbaik Komunikasi Perusahaan (2020)
Penulis dapat dihubungi melalui nnurlaela.arief@gmail.com dan Instagram rta Twitter di @lalaarief.
